Produk busana perlengkapan shalat untuk perempuan Muslim khas Indonesia atau yang biasa disebut mukena ini laris di pasar global, salah satunya di pasar Malaysia.
Yeni Herdiani, seorang pemilik usaha mukena yang sehari-harinya berdagang di Pasar Tanah Abang menyebut mukena hasil produksinya tersebut laris di pasar Malaysia, Singapura, Thailand, Dubai, sampai dengan Arab Saudi.
“Alhamdulillah kita punya konveksi sendiri, kita juga berjualan online, di Facebook. Kemarin ada datang dari Malaysia dan Singapura, meminta untuk order secara berkala ke kita. Dari lewat orangnya langsung yang order, bukan dari e-commerce ataupun Facebook,” kata Yeni kepada CNBC Indonesia, Selasa (3/1/2023).
Namun, Yeni mengatakan, permintaan order dari Dubai dan Arab Saudi semenjak pandemi Covid-19 melanda belum ada masuk kembali. Ia tidak mengetahui alasan pastinya karena apa, namun yang dapat dipastikan untuk saat ini permintaan ekspor rutin hanya dari Malaysia dan Singapura.
“Dulu pernah sampai ke Dubai, sampai ke Arab Saudi pernah juga. Itu sampai sebelum pandemi yang ke Dubai dan Arab Saudi. Setelah pandemi ini belum ada lagi. Setelah pandemi paling kita yang ini, kayak Malaysia, Singapura. Kalau yang jauh-jauhnya belum. Waktu itu pernah juga Thailand,” ujarnya.
Lebih lanjut, Yeni mengatakan bahwa untuk produk ekspor pihaknya selalu melakukan quality control dan penyelesaian dengan sangat baik sebelum barang tersebut dikirim.
“Kalau buat pengiriman keluar negeri, ini buat dikirim ke Malaysia, harus finishing dengan baik dulu, nggak boleh sembarangan. Makanya kita terjun langsung, takutnya kalau ngandelin orang kan.. ya, takutnya segala yang jelek dimasukin atau gimana. Takutnya kan produk kita jadi jelek,” tutur Yeni.
Selain itu, melalui penjualan online, produk mukena yang dijual Yeni tersebut juga pernah sampai ke Belanda dan London.
“Online mah kadang satu, dua atau tiga ada yang sampai ke Netherland, kemarin ada juga orderan dari London. Orderannya dari Facebook. Kadang ada yang orang Indonesia tapi tinggal di sana,” lanjutnya.
Tak hanya menyasar ekspor, mukena buatan Yeni juga kerap dipesan khusus oleh travel haji dan umrah. “Kita juga ada nerima pesanan dari travel haji dan umrah,” tuturnya.
“Pihak travelnya order sama kita. Jadi karena kita punya konveksi kita produksi-in untuk mereka,” tambah dia.
Yeni mengatakan, untuk permintaan dari travel haji dan umrah pihaknya selalu menyesuaikan dengan order yang ada. Seperti hal jika ada permintaan khusus dan lain sebagainya.
“Jadi kita ngikut mereka mau yang harga berapa, sesuai orderannya. Kayak kemarin ada yang order, ‘saya budgetnya segini nih Bu tapi mau kualitas yang agak lumayan’. Nah itu kita bisa kasih alternatif ‘gimana kalau seandainya pakai rendanya diganti jadi begini’. Jadi kita buatkan, ngikut sesuai order dari mereka gimana, Alhamdulillah sih orderan dari travel-travel kita berjalan. Bersyukur aja,” pungkasnya.
